Jakarta –  Wayangan rutin Minggu Legi dalam rangka tasyakuran hari kelahiran Ketua Umum PEPADI Pusat Bapak Kondang Sutrisna, menjadi ajang pendadaran bagi para Dalang Muda DKI khususnya untuk berkreatifitas atau berkarya olah sanggit lakon dalam menyajikan pakeliranya.

“Wayangan Mingu Legen ini menjadi ajang olah sanggit bagi Dalang muda. Karena di sini kami mengutamakan olah sanggit, tidak sejedar wayangan hura-hura. Inti dari ceritera yang disajikan harus menjadi hal utama yang digarap. Saya tidak melarang orang berkreasi, silahlan saja. Tetapi di sini yang lebih di utamakan adalah bagaimana Dalang mengolah sanggit secara cerdas. Ini tantangan memang. “ katanya.

Di kesempatan yang berbeda, hal senada juga di ucapkan Dalang Kondang Ki Manteb Sudarsono dari Surakarta, jika seorang Dalang belum pentas di rumah Pak Kondang, belum bisa di sebut Dalang.  Hal ini sebagai perumpamaan saja bahwa mendalang di Kediaman Ketua PEPADI Pusat yang juga seorang pemerhati wayang bukanlah hal yang bias dianggap remeh. Para Dalang ditantang untuk memutar otak menampilkan sebuah lakon dengan sangit-sangit baru.

Dalang yang pentas pada Minggu Legi bulan Juli adalah Ki Dower Joyo Utomo, Dalang muda DKI yang menguasai dua gagrag pakeliran yakni Gagrak Jogyakarta dan Surakarta. Lebih lanjut Kondang Sutrisna pada adegan Limbukan menyampaikan  bahwa pihaknya menyediakan ruang seluas-luasnya bagi para Dalang muda berbakat yang ingin mengembangkan kreatifitasnya tetapi jangan meninggalkan esensi atau inti dari ceritera atau lakon yang ditampilkan.

“Saya memberikan ruang yang seluas-luasnya bagi Dalang dan calon Dalang untuk ber inovasi. Malam ini wayang di Jakarta ada di beberapa tempat, ini menunjukan bahwa wayang berkembang, wayang bergairah, meski belum mendapatkan perhatian secara khusu dari pemerintah. Namun bagi saya, ada dan tidak ada cawe-cawe dari pemerintah, wayang tidak boleh mati, yang penting wayangan, siapa pun Dalangnya dan penanggapnya.” Katanya.

Lakon Wahyu Cakraningrat di bawakan dengan baik oleh Ki Dower Joyo Utomo. Hadir Dalam kesempatan tersebut antara lain Ketua PEPADI Jakarta Timur Agus Djoko Rijono, Perwakilan PEPADI DKI Bapak Mulyadi, bebrapa Dalang muda Ki Gunarto Guna Talijendra, Ki Sambowo.(Humas).